BTN Luncurkan Layanan Premium untuk Nasabah dengan Aset Rp15 M

foto/istimewa

sekilas.co – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) resmi meluncurkan layanan eksklusif untuk nasabah super kaya dengan aset mencapai Rp15 miliar melalui BTN Private, seiring dengan pertumbuhan positif dana kelolaan nasabah prioritas.

“BTN Private kami rancang untuk mereka yang punya visi jauh ke depan. Bukan hanya ingin membangun kekayaan, tetapi juga menjaga nilai, memperluas dampak, dan mewariskannya,” ujar Direktur Utama BTN, Nixon LP Napitupulu, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

Baca juga:

Sebelum kehadiran segmen BTN Private, BTN membagi segmentasi nasabah ritelnya menjadi empat segmen, antara lain mass segment (segmen terbawah), BTN Prima atau upper mass segment (saldo Rp10 juta–Rp100 juta), BTN Prospera atau emerging affluent segment (Rp100 juta–Rp500 juta), dan BTN Prioritas (Rp500 juta–Rp15 miliar).

Perseroan terus mencatat pertumbuhan positif dana kelolaan nasabah BTN Prioritas. Hingga akhir September 2025, fund under management (FUM) BTN mencapai Rp54,3 triliun, meningkat 11,3 persen year on year (yoy) dari periode sama tahun lalu sebesar Rp48,8 triliun.

Kenaikan dana per nasabah BTN Prioritas konsisten melebihi benchmark Rp15 miliar. Berdasarkan data internal, nasabah dengan dana kelolaan Rp15 miliar–Rp100 miliar berjumlah 450 orang, dengan total FUM mencapai Rp21 triliun.

Melihat tren tersebut, BTN melihat perlunya layanan atau segmen khusus bagi nasabah yang telah melampaui BTN Prioritas.

Kelompok nasabah ini umumnya disebut high-net worth individuals (HNWI) dan ultra-high net worth individuals (UHNWI).

Menurut Nixon, BTN Private didesain dengan fokus pada “experience” atau pengalaman layanan premium yang personal, modern, dan bermakna. Hal ini tercermin dari berbagai benefit eksklusif dan privilege khusus, serta private banking relationship manager yang didedikasikan untuk setiap nasabah.

Dari sisi logo, BTN Private menggunakan warna hitam untuk font “BTN” dan warna dusty grey untuk grafis serta tulisan “Private”, mencerminkan keandalan serta kecerdasan perseroan dalam memenuhi kebutuhan eksklusif nasabah.

Melalui BTN Private, nasabah dapat terhubung dengan ekosistem BTN yang luas, mencakup berbagai produk dan layanan di sektor perumahan maupun non-perumahan, gaya hidup, hingga investasi seperti obligasi, reksa dana, asuransi, dan valuta asing.

Nixon berharap BTN Private menjadi benchmark baru layanan premium di Indonesia yang tidak hanya elegan, tetapi juga hangat, personal, dan bermakna.

“Harapan saya, BTN Private akan menjadi benchmark baru untuk layanan premium di Indonesia. Layanan yang bukan hanya elegan, tapi juga hangat, personal, dan memberikan makna,” ujar Nixon.

Artikel Terkait